Sabtu, 19 Juli 2014

Transdermal Drugs Delivery System

Sebagai mahasiswa yang baik mari kita manfaatkan segala teknologi informasi yang telah disediakan oleh universitas, salah satu contohnya yaitu Website UIN Alauddin Makassar. Setelah klik sana sini akhirnya ketemu dengan salah satu artikel lama yang sangat menarik dari salah satu dosen farmasi dan saya memutuskan untuk berbagi di blog ini yang insya Allah bisa menambah ilmu kita tentang kesehatan secara umum dan bidang farmasi secara khusus. Silahkan dibaca dan semoga bermanfaat :)

Rabu, 16 Juli 2014

PSCR Tetapkan 4 calon rektor UIN ALAUDDIN Makassar

Via UIN Online – Berdasarkan tahapan-tahapan yang telah dilalui oleh Panitia Seleksi Calon Rektor (PSCR) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar masa bakti 2015-2019.
Pertama sosialisasi dan pengambilan formulir 20-31 Mei 2014, kedua pendaftaran dan penyerahan berkas 1-27 Juni 2014, ketiga seleksi berkas calon 30 Juni 2014 dan keempat perbaikan berkas 1-7 Juli 2014.
Pada hari Selasa 8 Juli 2014 bertempat di Ruang rapat Senat Rektorat lantai empat kampus II Samata, PSCR menetapkan empat orang calon Rektor UIN Alauddin masa bakti 2015-2019.
Keempat calon Rektor tersebut yakni, Prof Dr Andi Faisal Bakti MA Guru Besar Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof Dr H Mardan MA Guru Besar Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar, Prof Dr H Musafir Pababari MSi Guru Besar Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar, Prof Dr H Arifuddin MAg Guru Besar Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar.


http://www.uin-alauddin.ac.id/uin-4080-pscr-tetapkan-4-calon-rektor-uin-.html
MARI KAWAL #PilrekUINAM !

Jumat, 11 Juli 2014

Selasa, 08 Juli 2014

Selayang Pandang HPEQ Student

“Partisipasi mahasiswa ilmu kesehatan di Indonesia dalam bidang pendidikan selama dua tahun terakhir telah mengalami perkembangan yang signifikan. Dengan dukungan Health Professional Education Quality (HPEQ) Project di Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional RI, mahasiswa ilmu kesehatan mendapat kesempatan yang lebih besar untuk berpendapat mengenai penataan pendidikan yang kita harapkan. Dengan demikian, mahasiswa ilmu kesehatan diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam dunia pendidikan profesi kesehatan agar menghasilkan lulusan terbaik profesi kesehatan yaitu: dokter, dokter gigi, perawat, bidan, ahli gizi, apoteker dan ahli kesehatan masyarakat.”